annyonghaseyo!!!
welcome to my blog^^


Sabtu, 03 Juli 2010

romantic???

Romance????
Aku tidak suka hal-hal yang berbau rayuan! Sumpah, aku pengen muntah kalo mendengar rayuan. Please… katakan sesuatu yang lebih real. Jangan terlalu melebih-lebihkan, karena sejujurnya aku juga punya mata dan telinga yang bisa melihat sekelilingku.
Menurutku definisi romantis itu tidak harus penuh rayuan dan kata-kata gombal lainnya. Cinta dan perasaan yang melingkupinya menurutku sudah masuk suatu keromantisan. Gombal menurutku masuk ke definisi penipuan berat pada pasangan, masuk kategori berdusta tepatnya.
“sayang bau keringat kamu enak deh”, please deh! Aku juga tau kalo aku bau matahari, jadi tolong jangan berdusta didepanku.
Kenapa cowok senang sekali mengumbar kata-kata gombal? Cinta? Dan perhatian? Mereka tahu nggak sih hal kayak gitu bisa menimbulkan kesalahpahaman yang bisa membuat cewek terluka?
Jawabannya “mereka nggak tahu”
Gimana mau tahu coba? Pemikiran cowok kan cetek dan dangkal banget. Tapi bukan dalam definisi bodoh dan sebagainya, melainkan lebih ke definisi mereka nggak berpikir menggunakan perasaan. Mereka lebih sering pake otak dan nafsu.
Berbeda dengan kaum hawa yang berpikir menggunakan otak dan perasaan. Karena hal inilah mungkin cewek dan cowok harus saling melengkapi, selain untuk menciptakan keturunan tentunya.
Tapi tetap saja aku mau muntah setiap mendengar rayuan, entah itu untuk aku atau untuk orang lain. Rasanya bodoh sekali kalau aku percaya perkataan mereka.
Karena itu aku lebih suka dengan cowok yang nggak banyak omong, tapi cowok yang lebih banyak melakukan daripada berbicara. Talk less do more.
Menurutku cowok seperti itu lebih menyenangkan untuk diajak berteman dsb. Ada juga cowok cuek yang ngomongnya ceplas-ceplos, they are nice guy for me, they always honest gals. Mereka selalu mengatakan apa yang mereka pikirkan, walaupun mungkin dengan sedikit rayuan tentunya.
Cowok cuek yang ngomong ceplas-ceplos dan cowok yang nggak banyak omong. They are the good choices. Daripada cowok lebay yang kerjaannya mengumbar rayuan. Come on! They are bad guy!.
Yah… suatu waktu mungkin aku akan termakan omongan sendiri, but it’s ok, it’s my opinion. Aku senang bisa menuliskan apa yang ada dikepalaku.

kepura-puraan

Terkadang hidup menyakitkan
Terkadang hidup menyenangkan
Dalam hidup ini banyak sekali kejutan (kata orang), tapi aku sendiri hanya merasakan sedikit kejutan. Aku rasa hidupku sangatlah monoton dan membosankan, hal menyenangkan yang bisa kulakukan hanyalah menulis, selebihnya adalah rutinitas harianku. Mungkin ini terkesan aku benar-benar manusia yang tidak mensyukuri hidup, tapi tidak bisa dipungkiri manusia selalu memiliki keinginan yang serakah didalam hatinya.
Aku selalu besyukur, setiap waktu malah. Aku selalu merasa senang akan kebahagiaan yang kudapatkan, bukankah itu salah satu bentuk syukur?
Tapi belakangan ini hidupku sepinya bukan main, bukan akarena aku sedang sendirian atau apa, tapi karena hatiku terasa hampa dan kosong. Aku. Benar-benar. Merasa. Kosong.
Tidak ada perasaan membuncah dalam hatiku, tidak ada perasaan ekstasi kegirangan dan kebahagiaan. Semuanya hanya kebahagiaan sementara yang hanya kurasakan detik itu juga dan akan segera berakhir pada detik berikutnya.
Tidak ada wajah yang ingin kulihat tiap hari. Tidak ada senyum yang ingin kunanti tiap hari. Tidak ada suara yang ingin kudengar berkumandang di telingaku. Tidak yang membuat perutku serasa jungkir balik.
Aku merasa seperti manusia tanpa hati, hatiku berada dalam nuansa abu-abu meski wajahku terlihat berwarna-warni. Tidak susah bagiku untuk melakukannya. Karena sudah lama aku lebih suka memendam dukaku sendirian, aku lebih suka berbagi suka daripada duka.
Hal ini mungkin lebih condong kearah aku tidak ingin terlihat lemah didepan orang lain.
Menangis karena kesakitan, it’s ok. Tapi karena kesepian? No way!
Aku sama sekali tidak memiliki hasrat untuk terikat dengan orang lain, kecuali dengan dirinya.
Aku senang dan meninkmati memandangi wajah tampan yang bisa kulihat tapi sungguh itu hanya sebagai antibiotik sementara, yang sebentar lagi pada akhirnya akan kebal juga ditubuhku. Hanya wajah itu yang bisa menjadi antibiotik abadi untukku.
Hatiku selalu mencari pelarian dan kesibukan dengan menyuruh mulutku berbicara mengenai orang yang hanya singgah di mataku, dalam hal ini otakku nggak bisa bilang tidak.
Aku terlalu senang mengupas mengenai perasaanku sendiri, ingin rasanya menelanjangi perasaan orang lain, entah siapa…
Karena itu aku ingin menjadi penulis^^
Menulis selalu menjadi pelarian terbaik untukku

teukie oppa "sang leader"

teukie oppa "sang leader"

siwon opaa!!!!

siwon opaa!!!!

heenim oppa!

heenim oppa!

eunhyuk oppa..

eunhyuk oppa..

kyu oppa^^

kyu oppa^^

yesung oppa^^

yesung oppa^^

sungmin oppa^^

sungmin oppa^^

siwon oppa^^

siwon oppa^^

kibum oppa^^

kibum oppa^^

shinee minho^^

shinee minho^^

shinee key^^

shinee key^^

shinee taemin^^

shinee taemin^^

shindong oppa!!

shindong oppa!!

kyu oppa in happy bubble!

kyu oppa in happy bubble!